Mendidik Anak Menjadi Penghafal Al Quran di Era Digital
Era Digital ini menuntut peran orangtua lebih kreatif lagi dalam menanamkan nilai-nilai Al Quran dalam hati dan kehidupan si kecil. Peran gadget dalam kehidupan saat ini dipandang sangat penting.
Tidak sedikit juga orangtua yang menggunakan gadget untuk menenangkan si kecil yang menangis karena menginginkan sesuatu.
Padahal, seperti yang sudah diketahui secara umum, kecanduan gadget berdampak buruk bagi pertumbuhan anak-anak.
Nah, daripada kecanduan gadget, sebaiknya anak-anak dibuat agar suka membaca dan menghafal Alquran di manapun dan kapanpun.
Karena itu, Bunda dan Ayah perlu mengetahui cara mendidik anak agar bisa membaca dan menghafal Alquran.
Untuk mendidik anak bisa membaca dan menghafal Alquran bukanlah tugas yang remeh temeh. Namun dengan teknik yang tepat, anak dapat membaca dan menghafal Al Quran dengan mudah dan cepat.
Contohnya seorang pengguna Facebook asal Malaysia bernama Khairul Anuar Basri berbagi 9 tips cara mendidik anak membaca dan menghafal Alquran dengan mudah.
Berikut 8 tips cara mendidik anak agar bisa membaca dan menghafal Alquran dengan mudah dan cepat:
1. Membetulkan Bacaan Quran Anak
Anak-anak yang sudah tahu cara membaca Alquran, perbaiki bacaan mereka sesuai dengan tajwid. Ini sangat penting karena hafalan yang dibuat dengan cara yang benar akan menyebabkan hafalan mereka tepat setiap saat. Tanpa perlu untuk memperbaikinya berulang-ulang.
2. Gunakan Metode Menghafal yang Disukai
Setelah membetulkan kebiasaan membaca Alquran, mulailah menghafal menggunakan berbagai teknik yang disukai. Mungkin mereka akan membacanya berulang kali, atau mereka bisa dibantu dengan mendengarkan audio secara bersama.
3. Menetapkan Waktu dan Jumlah Ayat Yang Perlu Dihafalkan
Tetapkan waktu dan target berapa banyak ayat yang harus dibaca dan dihafal seorang anak dalam sehari. Orangtua dapat dengan mudah memonitor proses menghafal mereka.
4. Memberikan Soal Tanya-Jawab
Sebagai orangtua Ayah dan Bunda bisa memberikan ujian tentang bacaan dan hafalan Alquran anak. Jika perlu, lakukan ujian bacaan dan hafalan setiap kali selesai sesi pelajaran. Hal ini untuk memastikan bahwa mereka berhasil menyelesaikan tugas yang diberikan.
5. Membuat Jadwal Murojaah
Sebelum pindah ke surat yang baru, sebaiknya buatlah evaluasi bacaan dan hafalan dengan memurojaah terdahulu untuk memastikan anak bisa mengingat dengan baik. Evaluasi ini juga dapat dijalankan sesuai kebutuhan.
6. Memakai Murotal
Untuk lebih mengintensifkan bacaan dan hafalan, putar audio atau video di YouTube yang berisi ayat-ayat Alquran saat bepergian dengan mobil. Biasanya, anak-anak akan secara otomatis ikut membaca dan menghafal Alquran.
7. Buat Lomba Membaca dan Menghafal Alquran
Anak-anak paling suka mengikuti lomba. Karena itu buat lomba kecil-kecilan membaca dan menghafal Alquran. Siapa yang cepat dan tepat dalam membaca dan menghafal Alquran akan dapat hadiah kecil.
Rekomendasi Al Quran dengan Cover Kulit Asli 100% dengan tampilan Exclusive, Elegan dan Simple cocok untuk kamu yang lagi nyari hadiah/kado untuk orangtua/istri/suami/anak/ustadza-ustadzah.
Klik link di bawah ini:👇
IG : instagram.com/nderez.alquran/
Shopee : shopee.co.id/nderez
Tokopedia : tokopedia.com/nderezalquran
Berikut kisah inspirasi dari seorang anak penghafal Al Quran:
Neisya Shabina, merupakan santri Dayah Insan Qurani Aceh Besar. Di usianya 15 tahun, dia berhasil mengkhatamkan hafalan 30 juz dalam kurun waktu tujuh bulan.
Remaja kelahiran 11 Juni 2004 tersebut mulai menghafal Alquran sejak akhir Juli tahun lalu, kemudian Neisya berhasil merampungkan hafalannya tepat pada Kamis (5/3) kemarin, dalam program kelas tahfiz khusus di pesantrennya.
“Selesai sekolah, Neisya ingin jadi dokter yang hafalan Alqurannya lancar 30 juz,” katanya di Aceh Besar, Jumat (6/3). Dikutip dari Antara.
Ayah Neisya, Bahrum diketahui sehari-harinya bekerja sebagai buruh bangunan. Sedangkan ibunya Fitriani berprofesi sebagai penjual kue.